Home » Terbaru » Agama » Perayaan Jumat Agung Pakai Baju Warna Apa?

Perayaan Jumat Agung Pakai Baju Warna Apa?

dewi_putri April 18, 2024

Diskop.id – Jumat Agung adalah perayaaan di hari Jumat sebelum perayaan Minggu Paskah. Dalam peringatan Jumat Agung biasanya pakai baju warna apa? Adakah warna tertentu yang digunakan dalam memperingati Hari Jumat Agung?

Perayaan Jumat Agung adalah peringatan hari untuk mengenang penyaliban Tuhan Yesus dan kematiannya di Bukit Golgota, Kalvari. Dalam Alkitab menyebut jika Tuhan Yesus dicambuk, Dia diperintahkan untuk memikul salib ke puncak Buki Golgota. Lalu setelahnya Yesus disalib dan mati.

Pada hari itu disebut sebagai hari suci atau hari baik, sebab berkat keyakinan umat Kristiani terhadap tindakan Yesus tersebut yang menaati perintah Bapa di surgi. Di peringatan Jumat Agung ini umat biasanya pakai baju warna apa?

Saat memperingati Jumat Agung, sebagian masyarkat biasa pakai baju berwarna hijau, merah, dan ungu. Ketiga warna tersebut termasuk ke dalam elemen warna dalam symbol peristiwa gerejawi atau liturgy.

Lantas, benarkan terdapat anjuran untuk umat Kristiani memakai pakaian warna tertentu di peringatan Jumat Agung?

Di Hari Jumat Agung Biasanya Pakai Baju Warna Apa? Adakah Warna Khusus?

paus fransiskus jumat agung

Dilansir dari Kompas, Yuel Sumarno sebagai Kaprodi Pendidikan Agama Kristen di Sekolah Tinggi Teologi Bethel memberikan penjelasan terkait hal ini. Yuel Sumarno mengatakan bahwa tak ada anjuran untuk umat Kristen dalam mengenakan pakaian tertentu pada perayaan Jumat Agung.

“Yang terpenting adalah bersih dan sopan,” kata Yuel Sumarno.

Sedangkan, Pendeta Yoshua Chendana mengatakan jika tak ada warna pakaian khusus di Jumat Agung. Akan tetapi, ada kesepakatan gerejawi di antara umat Kristen. Dikatakan Pendeta Yoshua, selama ini umat Kristen memang dianjurkan untuk mengenakan pakaian bernuansa hitam.

Warna hitam ini melambangkan kedukaan atas wafatnya Yesus Kristus. Di sisi lain, Pastor Onesius Otenieli Daeli mengatakan umat Katolik juga tak mempunyai anjuran mengenakan pakaian berwarna khusus di perayaan Jumat Agung.

Tentang Warna Liturgi di Hari Jumat Agung

Pastor Onesius menyebut hanya para petugas liturgy yang mengenakan pakaian berwarna merah saat ibadah di Jumat Agung. Dilansir dari laman KAJ atau Keuskupan Agung Jakarta, Komisi Liturgi KAJ hanya mengatur warna busana liturgy untuk para pelayan liturgy saja.

Sedangkan, umat Kristen diperbolehkan untuk memakai pakaian bebas asalkan pantas, rapi, sopan, dan bermartabat saat merayakan Jumat Agung.

ibadah jumat agung

Agama Katolik mengenal beberapa warna Liturgi. Warna Liturgi sendiri sebagai warna yang menunjukkan masa khusus perayaan. Dan menunjukkan perayaan apa yang sedang dilakukan. Warna merah menjadi salah satu warna yang dipakai pelayan liturgy.

Warna merah ini menyimbolkan sebuah pengorbanan berupa darah dan mati karena iman atau kemartiran. Di Jumat Agung, warna liturgy yang biasa digunakan adalah berwarna merah.

Di bawah ini adalah daftar dan makna warna liturgy.

Berdasarkan Konferensi Waligereja Amerika Serikat atau USCCB, terdapat empat warna utama liturgy yakni merah, putih, hijau, dan violet atau ungu. Berikut daftar warna liturgy dan maknanya:

1. Warna Putih

Warna ini dimaknai dengan cahaya, kemurnia, kemuliaan, dan suka cita. Waktu penggunaan warna putih ini di antaranya Hari Natal, Paskah, perayaan Semua Orang Suci, Trirunggal Mahakudus, peraayaan Tuhan, Maria, Malaikat, dan Orang Suci bukan Martis, pesta Pertobatan Santo Paulus, dan lainnya.

2. Warna Merah

Warna ini dimaknai degan cinta Tuhan, api, dararh, dan perayaan Martir. Waktu penggunaan warna ini adalah Jumat Agung, Minggu Palem, Minggu Pentakosta, perayaan Sengsara Tuhan, para Penginjil, dan para Rasul, dan perayaan Martir.

3. Warna Hijau

Warna ini dimaknai dengan harapan, hidup, dan antisipasi. Waktu penggunaan warna ini adalah sepanjang tahun di antara Paskah dan Adven dan di antara Natal dan Prapaskah.

4. Warna Violet (Ungu)

Warna ini dimaknai dengan pengorbanan, tobat, dan persiapan. Waktu penggunaan warna ini adalah Misa untuk orang mati,adven, dan Prapaskah.

Ada pula warna merah muda, hitam, dan emas atau perak.

Demikian penjelasan mengenai perayaan Jumat Agung pakai baju warna apa? Semoga mudah dipahami dan dapat membantu, ya.

Baca Juga:

Artikel Terkait